Ayo Kenali MicroSD Asli dan Palsu dari Ciri-Cirinya Berikut!

microSD Asli Palsu

Arti MicroSD untuk smartphone sudah seperti nyawa kedua. Meskipun kamu menggunakan smartphone yang paling canggih, namun tanpa MicroSD yang bisa menyimpan data, maka fungsinya akan sia-sia.

Maka dari itu, disarankan untuk memilih MicroSD yang asli bukan yang palsu. Di pasaran MicroSD itu sendiri, ternyata banyak ditemukan MicroSD yang palsu yang tentunya berbahaya untuk perangkat yang kita gunakan.

Bagi kamu yang ingin membeli MicroSD untuk smartphone, penting untuk mengetahui bagaimana cara untuk membedakan MicroSD asli dan palsu. Produk yang asli tentunya memiliki keunggulan yang diperlukan smartphone dan menjadi media penyimpanan file yang aman.

Sementara jika kamu membeli MicroSD yang palsu, bukan hanya tidak maksimal dalam penyimpanan file, smartphone kamu juga bisa terancam terkena virus hingga kerusakan.

Ciri – Ciri MicroSD yang Asli dan Palsu

microSD Asli Palsu

MicroSD yang palsu ternyata dibuat oleh para oknum yang tidak bertanggung jawab. Mereka menjual kartu MicroSD yang abal-abal dengan kapasitas yang besar namun harga yang murah dibandingkan harga MicroSD pada umumnya. Bagaimana ciri-ciri MicroSD palsu yang banyak beredar di pasaran? Berikut ulasannya:

1. Kapasitas yang Besar, Namun Harga Murah

Seperti telah diulas sebelumnya, bahwa untuk menipu konsumen, beberapa produsen MicroSD yang abal-abal menuliskan kapasitas besar MicroSD, seperti 64GB hingga 256GB. Untuk membuktikan hal ini, mereka bahkan meretas firmware atau software bawaan, agar terlihat kapasitasnya memang besar di layar komputer.

Rata-rata MicroSD palsu ini memiliki kapasitas 1 – 8 GB, walau di bungkusnya tertulis 64 GB. Kamu bisa mengetahui ini asli atau palsu dari harganya. Jika dijual dibawah Rp. 100 ribu, dengan kapasitas 16 GB ke atas, kemungkinan itu MicroSD palsu. Harga MicroSD asli dengan kapasitas 16 GB umumnya dijual di atas Rp. 150 ribu.

2. Penulisan Merek Agak Buram

Kamu juga bisa mengetahui apakah MicroSD yang akan dibeli ini asli atau palsu, dengan melihat tulisan mereknya. MicroSD asli memiliki tulisan merek dan kapasitas yang tertulis jelas. Sedangkan MicroSD palsu, biasanya memiliki tulisan merek yang agak buram bahkan cenderung buram.

Baca juga:  Vending Machine, Sebuah Teknologi yang Membuat Hidup Menjadi Lebih Baik di Kenya

Data yang bisa tertampung dalam MicroSD palsu juga biasanya hanya sampai 8 GB. Bahayanya, jika menyimpan data lebih dari 8 GB, bahkan data lama kamu bisa terhapus.

3. Warna Disamping MicroSD

Warna dari MicroSD yang kamu beli juga bisa menentukan apakah kartu memori ini asli atau palsu. Berdasarkan pengalaman seorang pengguna MicroSD, ia membeli merek Samsung Evo microSD.

Terdapat perbedaan ciri-ciri MicroSD asli dan palsu untuk merek ini, dimana merek yang asli memiliki sisi samping berwarna putih. Sementara merek yang sama namun palsu, dibiarkan tidak memiliki sisi samping.

4. Tidak ada Info Kapasitas pada Kemasan

Hal ini bisa dilihat pada merek Kingston microSD. microSD yang asli akan tertulis beserta kapasitasnya, jenis serta class dari microSD tersebut. Sedangkan merek yang palsu, ternyata ditemukan tanpa tulisan atau keterangan kapasitasnya.

Selain itu, kamu harus mengecek apakah MicroSD ini memang memiliki kapasitas hingga 64GB, karena yang palsu hanya memiliki kapasitas hingga 5 GB saja.

5. File yang Tersimpan Rusak dan Tidak Bisa Dibuka

MicroSD asli dan palsu bisa dengan mudahnya dibedakan dari kondisi file yang kita simpan di dalamnya. MicroSD yang palsu dengan kapasitas yang abal-abal tadi, akan merusak file-file yang kita simpan. Ciri-cirinya adalah ketika file tersebut dibuka, maka filenya tidak bisa dibuka (rusak).

Jika kamu ingin melakukan pengujian setelah membeli MicroSD, cobalah untuk menyimpan banyak file bahkan hingga penuh. Setelah itu, lakukan pengecekan setiap folder, dan buka satu per satu. Jika semua file bisa dibuka dan lancar prosesnya, maka itu memang microSD asli.

Jika kamu menyimpan file video atau film pada microSD palsu, biasanya file tersebut akan banyak mengalami hang atau berhenti tiba-tiba.

6. Nama Folder yang Aneh

Dilansir dari brilio.net, beberapa pengalaman pengguna microSD yang palsu juga menemukan adanya nama folder yang aneh, setelah menyimpan data. Nama folder yang muncul berupa tulisan seperti UUUUUUUU.uuu. Jika kamu menemukan adanya nama folder seperti ini di komputer, maka bisa dipastikan bahwa microSD tersebut adalah palsu.

Baca juga : 6 Tips Membeli MicroSD yang Tepat untuk Smartphone dan Kamera Kamu!

Bijak dalam memilih MicroSD tentunya dapat menyelamatkan data-data penting pada smartphone kamu. Jangan tegiur dengan harga yang murah dan kapasitas besar, sebab kemungkinan itu adalah produk palsu.

Pelajari dan ketahui ciri-ciri MicroSD asli dan palsu terlebih dulu, sebelum membeli. Pastikan kamu hanya membeli dan memakai microSD yang asli.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *